Senin, 05 Desember 2016

Alfia Municha (394819)

1. museum Vredeburg



Gambar 1.1 pintu masuk museum vredeburg

Museum yang diresmikan pada 1992 ini tergolong museum yang unik dan historis. Awalnya museum tersebut adalah sebuah benteng yang kepemilikannya berubah-ubah seiring dengan berubahnya peguasa dizaman penajahan. Ketika indonesia merdeka fungsinya pun masih terus berubah-ubah dari markas militer, ajang seni jambore, dll. Barulah pada 1992 museum ini diresmikan dan dibuka. Museum ini membahas tentang perjuangan nasional yang terjadi di Yogyakarta pada masa sebelum kemerdekaan hingga setelah kemerdekaan. 
 Gambar 1.2 replika suasana perjuangan rakyat indonesia ketika merah putih berkibar

Dari mulai perjuangan yang secara fisik hingga politik semuanya terangkum rapi di museum ini. Kita juga bisa dengan mudah memahami dan membayangkan keadaan di masa tersebut, dengan melihat replika-replika patung dan barang-barang yang ditunjukkan.kita bisa tahu bagaimana kebiasaan masyarakat Yogyakarta pada zaman dahulu dan kejadia-kejadian penting yang pernah terjadi. Karena dikelola oleh pemerintah daerah tiket masuknya pun terjangkau, dengan Rp 2000 kita bisa melihat dan menikmati suasana kota Yogyakarta dari saat penjajahan hingga setelah proklamasi.

2. museum Sonobudoyo 
Gambar 2.1 gamelan yang menyambut para pengunjung
       
  Museum sonobudoyo merupakan museum yang terletak dekat dengan alun-alun utara. Museum ini menitikberatkan pada kebudayaan-kebudayaan yang ada di Yogyakarta dan Jawa tengah. Keunikan dari museum ini adalah ketikan kita memasuki ruangan pertama kita akan diberikan persembahan musik gamelan yang mengiringi kita melihat-lihat sekitar.


Gambar 2.2 baju adat masyarakat jawa

Tidak hanya kebudayaan saja tapi juga barang-barang yang digunakan oleh masyarakat pada masa itu juga dipajang di musem ini. Kita dapat melihat pakaian adat masyarakat saat itu, berbagai macam boneka wayang, seni ukir dan peralatan-peralatan yang sungguh menarik yang digunakan pada zaman tersebut. 
3. Jogja Nasional Museum 

Gambar 3.1 event yang sedang dilaksanakan saat itu

Jogja nasional museum sendiri terletak didekat sebuah pasar dan letaknya cukup terpencil. Uniknya di JNM adalah kita akan selalu melihat objek yang berbeda-beda tergantung ven-event yang sedang diadakan disana. Kebetulan kemarin, ada festival perfilm-an indie yang produksinya dibuat oleh anak-anak bangsa. JNM juga ternyata langsung bersebelahan dengan sekolah-sekolah dari playgroup hingga SD.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar